7 Alasan Harvest Moon Back to Nature Menjadi Game Harvest Moon Terbaik
Harvest Moon Back to Nature – Di Indonesia, jika kita berbicara tentang game Harvest Moon, hampir seluruh gamer akan langsung merujuk ke judul Harvest Moon Back to Nature. Tidak heran, game yang satu ini sempat memiliki popularitas yang membludak pada zamannya dan menjadi game mainstream sehingga siapa pun tahu tentangnya.
Bahkan, saking populernya, sebuah tim berisi fans dari Indonesia bernama PALAPA menerjemahkan game ini ke Bahasa Indonesia supaya bisa dinikmati kalangan gamer yang tidak mengerti bahasa Inggris. Buku panduan non-official untuk game ini pun bertebaran di toko-toko game Indonesia.
Hingga saat ini, Harvest Moon Back to Nature masih banyak dimainkan oleh para gamer melalui konsol PS1 dan emulator yang bisa dijalankan di PC dan smartphone. Tidak jarang juga penulis menemui banyak gamer yang menjadikan Harvest Moon Back to Nature sebagai benchmark atau standar untuk menilai judul-judul penerus dari serial Harvest Moon dan Story of Season.
Kok bisa ya, sebuah game jadul yang notabenenya jauh kalah modern dengan game baru menjadi standar penilaian game-game modern? Aing akan memberikan alasan-alasan spesial Harvest Moon Back to Nature yang menurut Aing membuat game ini menjadi game terbaik sepanjang masa dan menjadi standar penerusnya!
Berikut Alasan Harvest Moon Back to Nature Game Harvest Moon Terbaik
Alur Cerita yang Lekat dengan Kehidupan Nyata
Seperti iterasi lainnya dalam serial Harvest Moon dan Story of Season, di sini pemain diberikan tanggung jawab untuk mengurus sebuah ladang dan peternakan di sebuah desa. Pemain harus memulai jerih payah untuk menghidupkan kembali kebun dari nol.
Mulai dari bertani, beternak, menambang, memancing, dan aktivitas lainnya yang bisa membantu untuk mendapatkan uang. Kualitas hidup karakter utama juga akan meningkat dengan membangun rumah, kandang yang lebih besar, meningkatkan kualitas perkakas, dan upgrade lainnya yang hanya bisa dilakukan jika kamu sudah punya cukup uang. Kurang lebih sama dengan realitanya.
Bahkan, urusan percintaan juga kamu harus mengeluarkan effort lebih. Harus rela memberi barang yang seharusnya bisa menghasilkan uang ke wanita pilihan, harus memperhatikan kesuksesan dan ketidaksukaannya, dan menyisihkan waktu untuk keliling kota mencari keberadaan wanita incaran yang dimaksud.
Tidak dengan karakter wanita saja, melainkan kamu juga harus menjalin hubungan yang baik dengan semua warga yang ada di Mineral Town. Karena, setelah menempuh 3 tahun dalam game, pemain akan dinilai kinerjanya termasuk hubungan pemain dengan warna Mineral Town.
Rumor dan Fan Theory
Rumor dan fan theory yang tumbuh di kalangan fans diduga karena mekanik game yang diimplementasikan dan plot open-ended yang tidak mengulik lore Mineral Town hingga tuntas. Bisa jadi disengaja oleh developer atau tidak disengaja karena batasan sistem hardware PS1 dan memori sekeping CD pada tahun tersebut.
Sehingga, Harvest Moon Back to Nature kesannya memiliki plot yang menggantung dan beberapa aspek diserahkan kepada imajinasi masing-masing pemain. Contohnya, rumor tentang sebuah kota yang sering disebut-sebut oleh warga Mineral Town yang konon bisa dikunjungi setelah memenuhi beberapa syarat.
Sedangkan untuk fan theory, hal itu tumbuh dari ketidaksengajaan atau bahkan easter eggs yang sengaja disisipkan oleh developer. Salah satunya adalah tentang keberadaan ayah dari Rick dan Popuri, atau suami dari Lilia. Kalau kamu sudah berteman dengan karakter-karakter tersebut, kamu akan tahu bahwa ayah dari Rick dan Popuri yang bernama Rod sedang berkelana mencari obat untuk penyakit Lilia.
Di game Harvest Moon A New Beginning, salah satu karakter di desanya ada yang bernama Rod dengan warna rambut yang sama dengan Rick. Banyak fans yang berspekulasi bahwa Rod adalah suami Lilia dan ayah dari Rick/Popuri.
Theory dari para fans menjadikan game ini tetap ‘hidup’. Bahkan, di kalangan fans Indonesia ada laman Facebook bernama Hoax Harvest Moon Back to Nature Indonesia, disertai dengan channel YouTube yang menjadi wadah diskusi dan seru-seruan terkait dengan teori dan rumor yang beredar.
Konten Reward dalam Game
Harvest Moon Back to Nature ada di zaman ketika sistem achievements yang diimplementasikan banyak konsol belum lahir. Steam Achievements, PSN Trophies, Xbox Achievements dan Gamerscore belum mulai beroperasi, sehingga para pemain tidak memiliki motivasi khusus untuk mengejar 100% completion dalam game tersebut.
Tapi, developer cukup pintar dengan menyisipkan beberapa reward sebagai hadiah dari pencapaian pemain, mulai dari yang sifatnya gimik, dekoratif, hingga fungsional. Hadiah-hadiah ini juga bisa diperoleh dari beragam aktivitas, tidak terkait pada aktivitas berkebun dan beternak aja.
Salah satu bentuk rewards yang berupa gimik dan dekoratif yaitu pajangan foto karakter utama dengan kuda di atas lemari buku yang hanya bisa diperoleh jika pemain berhasil memenangkan festival balap kuda. Selain itu, pemain juga akan mendapatkan pajangan-pajangan foto ikan-ikan legendaris yang berhasil ditangkap.
Bentuk reward lainnya yang diintegrasikan dalam game dan berupa hiburan semata yaitu dialog baru ketika pemain berhasil menangkap kelinci dan ditunjukkan ke warga Mineral Town. Sedangkan, untuk rewards yang fungsional biasanya akan menguntungkan pemain seperti berubahnya kualitas produk hewan ternak menjadi golden atau emas yang bernilai mahal dibandingkan dengan kualitas lainnya.
Mungkin kamu melihat hal tersebut hanya sebatas reward dari memenangkan festival hewan ternak sebagaimana seharusnya. Tapi bisa jadi ini adalah sebuah balasan karena kamu sudah merawat hewan ternak hingga mendapatkan level hati maksimal dan sehat untuk diperlombakan kualitasnya.
Nah, untuk para pemburu 100% completion, reward menjadi penanda jika mereka sudah mencapai poin terbaik di dalam game. Tapi, untuk sekarang, kamu sudah bisa menakar seberapa banyak pencapaian di PSN Trophies jika kamu memainkan Harvest Moon Back to Nature melalui PlayStation. Sistem reward ini juga yang menjadikan game ini adalah game Harvest Moon terbaik sepanjang masa.
Mini-Game Dibalut Sebagai Event Festival
Game life simulator satu ini memiliki banyak aktivitas yang repetitif dan terasa grindy, sehingga developer menyelipkan beberapa gimmick sebagai upaya refreshing untuk pemain. Gimmick yang dimaksud adalah mini games dengan beragam variasi yang dikemas dalam bentuk festival bulanan.
Harvest Moon Back to Nature menghadirkan mini games perang lempar tomat, adu ayam, balap kuda, balap anjing, lomba berenang, dan lain-lain di tanggal-tanggal tertentu tiap bulannya. Sehingga, mini games tidak bisa diakses oleh pemain pada setiap waktu. Memberikan kesan eksklusif dan ada rasa penantian khusus untuk mencapai tanggalnya.
Selain itu, mini games dan festival menjadi cara supaya pemain terus memainkan game ini hingga mencapai tanggal-tanggal festival tersebut. Secara tidak langsung, mengajak pemain untuk terus berprogres di dalam game. Tapi tidak jarang juga pemain yang menerapkan metode “bangun tidur, tidur lagi” untuk mencapai tanggal yang diinginkan dengan cepat. Kasian hewan ternaknya jadi terlantar.
Aing merasa developer sengaja mengemas mini games menjadi festival dengan alasan tersebut. Supaya tidak repetitif
Baca juga: 15 Rekomendasi Game Tahun 2023 yang Wajib Dimainkan
Karakter dengan Backstory yang Kuat
Jika kamu sudah menghabiskan banyak waktu untuk memainkan game ini, pasti kamu sudah melewati berbagai event bersama dengan warga yang ada di Mineral Town. Melalui event tersebut biasanya para warga kota akan menceritakan kisah hidup mereka, seperti Duke dan Manna yang menceritakan tentang anak perempuannya yang bernama Aja.
Kemudian jika kamu berteman dekat dengan sang polisi Harris, kamu akan diceritakan tentang hubungannya dengan Aja. Masih banyak karakter lain yang akan menceritakan tentang keluarganya seperti si kecil May yang menceritakan tentang ibunya, Doug yang menceritakan mendiang istrinya, dan lain-lain.
Menurut Aing, karakter yang dikisahkan ditulis dengan runtut dan menjelaskan alasan dibalik sifat karakter tersebut menjadi aspek yang patut diacungi jempol. Seperti Gotz yang hobi sekali marah-marah ke karakter utama, hanya karena dia tidak ingin kamu mengalami nasib yang sama dengan mendiang keluarganya. Secara tidak langsung, kamu akan merasa lebih dekat dan memiliki ikatan terhadap karakter-karakter tersebut.
Event Rahasia dan Langka
Alasan lainnya yang membuat game ini sangat disukai adalah event-event random yang tidak semua pemain bisa temukan. Karena, event di game ini biasanya mengharuskan pemain untuk memenuhi kondisi-kondisi tertentu. Saking jarangnya ditemukan oleh para pemain, banyak yang menduga event-event hanya berupa rumor. Padahal benar adanya.
Beberapa event rahasia yang dianggap rumor di antaranya adalah bunga kebahagiaan yang melibatkan Ellen, pesta teh bersama para Harvest Sprites, cahaya misterius di depan gereja, dan badai salju bersama Gotz.
Replay Value
Alasan yang satu ini sudah tidak bisa dipungkiri bahwa mekaniknya yang tidak memiliki ending dan batas waktu menjadi faktor tinggi replayable pada game ini. Tapi, game ini sendiri dikembangkan dengan beragam aktivitas dan goals yang banyak, sehingga pemain tidak cepat merasa bosan.
Masih banyak ditemui gamer yang memainkan game ini melalui konsolnya atau emulator di smartphone dan PC. Walau versi lain dari game ini (Harvest Moon Friend of Mineral Town) sudah mendapatkan remake sejak tahun 2019 lalu, banyak yang justru tetap memilih untuk memainkan versi Back to Nature. Disini bisa terlihat bahwa banyak sekali orang yang menjadi fans setia dari Harvest Moon Back to Nature.