Cara Pasang Starlink – Starlink, layanan internet satelit dari Elon Musk, telah menjadi perbincangan hangat di Indonesia. Menawarkan kecepatan tinggi dan stabilitas jaringan tanpa batas kuota, Starlink menjadi solusi menarik bagi pengguna internet di area yang belum terjangkau infrastruktur internet kabel.
Namun, sebelum berlangganan, penting untuk memahami cara pasang Starlink dengan benar. Berbeda dengan ISP lokal yang mendatangkan teknisi, pemasangan Starlink dilakukan mandiri oleh pengguna.
Berikut panduan lengkap cara pasang Starlink di Indonesia:
- Pastikan kamu telah memiliki semua perangkat yang dibutuhkan. Mulai dari perangkat keras resmi Starlink, adaptor, dan router yang tidak termasuk dalam paket pembelian untuk mengirimkan sinyal di rumahmu.
- Unduh aplikasi Starlink di Play Store (Android) atau App Store (iOS).
- Jalankan aplikasi tersebut, lalu tekan Check for Obstructions.
- Pindai daerah sekitarmu untuk temukan lokasi terbaik pemasangan alat tersebut.
- Pasang pemindai sinyal ke kaki alat, dan hubungkan dengan adaptor.
- Kemudian, sambungkan alat tersebut ke router di rumahmu.
- Pada kondisi menyala, biarkan Starlink mencari sinyal untuk beberapa menit.
- Setelahnya, kamu bakal diinformasikan untuk mengatur ketinggian dan sudut perangkat.
Informasi Penting:
Biaya bulanan Starlink di Indonesia berkisar antara Rp 750.000 hingga Rp 86.130.000, tergantung paket yang dipilih.
Saat ini, layanan Starlink masih dalam tahap uji coba di IKN Nusantara.
Harga dan ketersediaan layanan dapat berubah sewaktu-waktu.
Tips-tips lainnya:
- Pastikan kamu membaca petunjuk pemasangan dengan seksama sebelum memulai.
- Pasang Starlink di lokasi yang terbuka dan bebas hambatan untuk sinyal terbaik.
- Jika kamu mengalami kesulitan, hubungi Starlink Customer Support.
Memasang Starlink di Indonesia dapat dilakukan secara mandiri dengan mengikuti panduan di atas. Pastikan kamu memiliki semua perangkat yang dibutuhkan dan ikuti langkah-langkahnya dengan hati-hati.